Merencanakan agenda pulang kampung menuntut persiapan matang supaya perjalanan berlangsung lancar. Mengingat lalu lintas kian padat dan waktu tempuh panjang, tips mudik aman berikut ini akan membantu Anda terhindar dari berbagai risiko sembari bepergian dengan nyaman.
Mulai dari memeriksa kendaraan hingga siaga di jalan, ini dia 15 tips aman mudik yang harus Anda perhatikan.
1. Periksa Kondisi Kendaraan
Sebelum memulai perjalanan, ada baiknya pastikan kendaraan dalam kondisi prima. Konsultasikan dengan montir perihal keadaan mesin, rem, ban, lampu, dan aki untuk mengantisipasi kerusakan tiba-tiba. Salah satu tips aman saat mudik adalah melakukan pengecekan ini jauh-jauh hari agar perjalanan lebih lancar.
Bagi pengendara roda dua, kondisi motor lebih penting lagi sebab Anda rentan terpapar beragam ancaman di jalan raya. Karena itu, periksa tekanan angin dan kedalaman tapak ban untuk mencegah selip, dan jangan sampai ada rem yang tidak berfungsi maksimal.
2. Siapkan Perlengkapan Darurat
Tak ada salahnya mengangkut perlengkapan darurat seperti ban serep, dongkrak, kabel jumper, senter, dan kotak P3K. Benda-benda ini akan memudahkan perjalanan Anda kalau-kalau terjadi kerusakan atau kecelakaan kecil.
Selain itu, bawa juga alat pemadam api dan segitiga reflektif untuk mengingatkan pengemudi lain apabila Anda perlu menepi. Adapun tips aman mudik Lebaran lainnya yakni menyiapkan perlengkapan darurat seperti ini untuk mengantisipasi situasi tak terduga.
3. Rencanakan Rute dan Opsi Alternatif
Macet bukan pemandangan baru selama musim mudik. Jadi, penting sekali untuk merencanakan rute Anda sejak jauh-jauh hari. Gunakan aplikasi navigasi seperti Google Maps dan map mudik guna memeriksa update lalu lintas secara real time.
Selain itu, manfaatkan juga GPS tracker untuk mudik agar bisa memantau lokasi kendaraan secara akurat. Cari tahu rest area dan jalur alternatif seandainya ada penutupan jalan mendadak.
4. Pesan Akomodasi jika Perlu
Andaikata perjalanan Anda cukup memakan waktu, kami sarankan untuk booking lebih awal. Selama mudik, sebagian besar pemudik terkendala kehabisan kamar hotel.
Alhasil, reservasi tempat untuk beristirahat semalam sedari dini menjamin ketersediaan persinggahan yang aman dan nyaman demi mencegah kecelakaan akibat faktor lelah. Tidak hanya itu, pengemudi yang cukup istirahat juga akan lebih waspada dan responsif di jalan.
5. Kemas Barang Bawaan dengan Aman
Mengangkut barang bawaan terlalu banyak tidak boleh dibiarkan sebab bisa berdampak pada konsumsi bahan bakar dan keseimbangan kendaraan. Cukup bawa benda-benda penting dan ratakan beratnya agar tidak merepotkan.
Kemudian, simpan barang-barang yang sering Anda gunakan seperti makanan ringan, obat-obatan, dan dokumen perjalanan di dekat Anda.
6. Pastikan Bahan Bakar Cukup
Tidak jarang menjumpai mobil atau motor yang kehabisan bahan bakar di jalur-jalur padat. Jadi, alangkah baiknya untuk memulai perjalanan dengan tangki penuh.
Cari SPBU di sekitar Anda dan isi bahan bakar sebelum melewati batas kritis. Jika sampai kehabisan bensin di tengah kemacetan, hal ini bisa jadi akan menghambat perjalanan dan membahayakan keselamatan, lebih-lebih kalau Anda mudik sekeluarga.
7. Istirahat Cukup sebelum Berangkat
Kecelakaan akibat kelelahan adalah salah satu penyebab utama kematian di jalan raya. Sebelum mudik, usahakan untuk tidur sekurang-kurangnya 7-8 jam.
Sedangkan salah satu tips mudik aman dan sehat yaitu memastikan tubuh dalam kondisi prima sebelum berkendara. Bila cukup istirahat, pengemudi dalam kondisi prima dan bisa lebih awas, cepat tanggap menyikapi bahaya, dan konsentrasi terjaga.
8. Amankan Dokumen Penting
Jangan lupa bawa SIM, STNK, KTP, dan kartu e-toll. Siapkan dokumen-dokumen ini supaya Anda tidak perlu antre lama di pos pemeriksaan dan gerbang tol.
Selain itu, simpan salinan digital sebagai cadangan kalau-kalau ada yang hilang. Juga, bawa uang tunai secukupnya untuk bayar parkir atau keadaan darurat apabila uang elektronik tidak berlaku.
9. Patuhi Batas Kecepatan dan Aturan Lalu Lintas
Apa itu mudik? Sederhananya, ini merupakan tradisi pulang kampung menjelang hari raya untuk berkumpul kembali dengan sanak saudara. Tak heran kebanyakan pemudik ingin segera tiba di tempat tujuan.
Namun, memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi malah memperbesar risiko kecelakaan. Jadi, patuhi batas kecepatan, taati rambu-rambu lalu lintas, dan sebisa mungkin hindari kebiasaan berkendara ugal-ugalan. Mengutamakan keselamatan seperti ini sudah jelas termasuk dalam tips mudik aman bersama keluarga.
10. Rutin Beristirahat
Perjalanan jauh memang terasa melelahkan. Akibatnya, pengemudi pun bisa kehilangan fokus dan lebih lambat menanggapi sinyal-sinyal yang muncul.
Oleh karena itu, sebaiknya istirahat setiap 2-3 jam di rest area atau pom bensin. Peregangan, jalan-jalan, atau menyantap camilan bisa mengurangi kelelahan dan meningkatkan kewaspadaan, yang pada akhirnya akan mencegah terjadinya kecelakaan.
11. Minum Cukup Air dan Jangan Makan Terlalu Banyak
Dehidrasi dan makanan berat bisa bikin mengantuk saat menyetir. Makanya, minum air secukupnya agar tetap terhidrasi, tetapi sebisa mungkin jauhi kafein karena justru bisa menguras energi. Sebaliknya, makan hidangan ringan nan bergizi yang tidak akan membuat Anda lesu.
Bukan cuma itu, hindari juga makanan berminyak atau terlalu berat. Faktanya, memperhatikan asupan makanan dan minuman seperti ini terhitung tips mudik aman dan nyaman lantaran tubuh bugar membantu Anda tetap fokus.
12. Hindari Mengemudi di Malam Hari
Apabila mengizinkan, sebaiknya mengemudi di siang hari. Pasalnya, menyetir di malam hari amat berbahaya mengingat jarak pandang yang terbatas. Itu sebabnya akan sulit melihat rambu-rambu jalan, pejalan kaki, dan objek penghalang seperti lubang atau binatang menyeberang.
Silau dari lampu depan yang mendekat juga bisa mengganggu penglihatan dan memperlambat kecepatan respons. Seandainya perjalanan malam hari tidak bisa dihindari, lampu depan harus berfungsi dengan baik, perbanyak istirahat, dan hindari jalan minim penerangan atau area terpencil.
13. Waspadai Titik Buta
Waspada selalu dengan blind spot (titik buta), apalagi sewaktu mengemudi di dekat sepeda motor, bus, atau truk. Setel kaca spion dengan benar dan tengok ke belakang sebelum pindah jalur.
Pasalnya, tidak sedikit kecelakaan terjadi lantaran pengemudi lalai memperhatikan kendaraan yang melintas di titik buta. Yang terpenting, menguasai teknik ini juga bagian dari tips aman berkendara saat mudik yang memastikan Anda senantiasa awas terhadap lingkungan sekitar.
14. Jaga Keamanan Barang Berharga
Kemudian, jangan tinggalkan barang-barang berharga seperti tas, dompet, atau gadget di kendaraan karena bisa mengundang niat jahat pencuri.
Setiap kali berhenti di rest area, pastikan untuk selalu mengunci kendaraan dan membawa barang-barang penting. Kalau bisa, gunakan kaca film atau taruh barang berharga di bagasi untuk menekan risiko pencurian.
15. Ikuti Perkembangan Kondisi Lalu Lintas
Kondisi lalu lintas bisa berubah sewaktu-waktu akibat insiden kecelakaan, penutupan jalan, atau macet parah. Karena itu, pantau terus informasi terbaru secara real time menggunakan aplikasi GPS, media sosial, atau media lokal.
Setelah mengetahui apa yang menanti di depannya, Anda pun dapat menyesuaikan ulang rute berkendara. Hal ini tentunya akan menghemat waktu sekaligus mencegah timbulnya stres dalam perjalanan.
Dengan mengikuti tips mudik aman di atas, perjalanan Anda bersama keluarga tercinta akan lebih lancar dan menyenangkan. Selalu waspada, tertib berkendara, dan pantau rute perjalanan Anda dengan GPS tracker terbaik GPSKU agar terhindar dari segala hambatan. Selamat mudik!