9 Jenis Bahan Bakar Pertamina, Apa Bedanya?

Danu Wibisono

jenis bahan bakar Pertamina

Dengan sekian banyak jenis bahan bakar Pertamina yang tersedia di pasaran, mungkin Anda pernah bertanya-tanya, mana yang paling cocok untuk kendaraan Anda? Supaya tidak salah pilih, berikut satu per satu pembahasan berbagai jenis bahan bakar di Pertamina serta kegunaan masing-masing.

1. BioSolar

jenis bahan bakar yang dijual Pertamina

BioSolar adalah jenis bahan bakar yang dijual Pertamina untuk mesin diesel bersubsidi, terdiri dari campuran biodiesel 30% (B30). Terbuat dari minyak kelapa sawit mentah dan mendukung kebijakan energi terbarukan pemerintah.

Memiliki angka setana 48, BioSolar sudah mencukupi syarat standar nasional untuk mesin diesel konvensional. Sayangnya, BioSolar lebih rendah efisiensi pembakarannya daripada bahan bakar dengan grade lebih tinggi seperti Pertamina Dex.

Kendati kandungan belerangnya yang lebih tinggi bisa memicu pembentukan endapan dan peningkatan emisi mesin, BioSolar masih jadi pilihan ekonomis untuk angkutan komersial dan kendaraan berat.

2. Solar

tipe bahan bakar

Solar adalah tipe bahan bakar diesel bersubsidi dari Pertamina. Termasuk dalam jenis bahan bakar Pertamina dengan setana 48 dan campuran biodiesel 35% (B35). Kandungan ini membuat Solar sedikit lebih ramah lingkungan dibanding BioSolar.

Meski begitu, Solar masih mengandung sulfur tinggi. Ini bisa berdampak buruk untuk mesin dalam jangka panjang. Khusus kendaraan diesel berstandar Euro 4, sebaiknya pilih varian lebih tinggi seperti Pertamina Dex.

3. Dexlite

jenis bahan bakar di SPBU

Dexlite hadir sebagai produk jenis bahan bakar di SPBU untuk diesel kelas menengah di antara Solar dan Pertamina Dex. Faktanya, Dexlite punya angka setana 51 dalam rangka menyempurnakan konsumsi BBM sekaligus memperbaiki respons mesin.

Tak seperti opsi bersubsidi, kandungan belerang Dexlite terbilang minim. Karena itu, Dexlite cocok bagi mesin diesel common-rail sebagaimana yang tersemat pada mobil-mobil tadi.

Alasannya yaitu karena bauran biodiesel B35 Dexlite yang tunduk pada kebijakan energi terbarukan, sembari mempertahankan atomisasi bahan bakar yang lebih baik dan mengurangi penumpukan karbon ketimbang Solar.

4. Dex

Pertamina Dex

Pertamina Dex adalah tipe bahan bakar dengan kualitas tertinggi dalam jenis bahan bakar Pertamina untuk diesel. Cocok untuk kendaraan standar Euro 4 karena angka setananya mencapai 53.

Pembakarannya lebih efisien, performa mesin lebih halus, dan emisinya rendah. Kandungan sulfurnya juga sangat minim, di bawah 10 ppm. Ini membantu mencegah penyumbatan DPF. Dengan semua keunggulan itu, wajar jika harganya tergolong premium.

5. Pertalite

 jenis-jenis bahan bakar di SPBU

Pertalite adalah salah satu jenis bahan bakar Pertamina dengan angka oktan (RON) 90. Produk ini masuk kategori bensin entry-level dan dulunya menjadi alternatif di atas Premium, namun masih di bawah Pertamax.

Pertalite dirancang untuk mesin berkompresi rendah hingga menengah, dengan rasio sekitar 9:1 sampai 10:1. Karena itu, pembakarannya lebih efisien dan risiko knocking lebih kecil dibanding bahan bakar dengan RON lebih rendah.

Meski begitu, Pertalite kurang cocok untuk mesin berperforma tinggi. Umumnya, bahan bakar ini dipilih oleh pengguna kendaraan harian seperti Avanza, Brio, atau Ertiga.

6. Pertamax

Pertamina Pertamax

Satu tingkat di atas Pertalite, Pertamax termasuk dalam jenis-jenis bahan bakar bensin kelas menengah dengan nilai oktan 92. Formulasinya ideal untuk mesin dengan rasio kompresi 10:1 hingga 11:1.

Selain itu, Pertamax juga diperkaya aditif PERTATEC (Pertamina Technology). Aditif ini bertujuan untuk membersihkan injektor bahan bakar, mengurangi akumulasi karbon, dan menyempurnakan stabilitas pembakaran.

Uniknya, tidak sedikit yang percaya jika konsumsi Pertamax pada mobil bermesin RON rendah otomatis mendongkrak performa dan irit bahan bakar. Kenyataannya, kecuali mesin tersebut diselaraskan untuk RON 92 atau yang lebih tinggi, manfaatnya bisa jadi relatif tak seberapa.

7. Pertamax Turbo

Pertamina Pertamax Turbo

Di sisi lain, Pertamax Turbo berkadar RON 98. Istimewanya, Pertamax Turbo adalah hasil kolaborasi antara Pertamina dengan divisi balap Lamborghini, Squadra Corse.

Jika dibandingkan dengan jenis bahan bakar Shell yang juga menawarkan RON tinggi, Pertamax Turbo kompatibel dengan mesin berasio kompresi 11:1 ke atas.

Dari perspektif ekologi, Pertamax Turbo patuh terhadap standar Euro 4. Hasilkan emisi belerang dan nitrogen oksidanya yang jauh lebih rendah. Untuk itu, produk ini sudah barang tentu lebih ramah lingkungan.

8. Pertamax Racing

Pertamina Pertamax Racing

Berbekal RON 100, Pertamax Racing menyuguhkan performa anti-knock terbaik, stabilitas pembakaran mumpuni, serta output tenaga yang melimpah. Wajar jika Pertamax Racing kerap dipilih pengendara mobil khusus lintasan balap dan drag race.

Lain dari bensin reguler, Pertamax Racing diperkaya oksigen. Bagaimana hasilnya? Otomatisasi bahan bakar jadi lebih baik. Ditambah lagi, pembakarannya lebih efisien di putaran tinggi. Aspek-aspek tadi teramat penting untuk aplikasi olahraga motor seperti balap touring, motocross, dan kejuaraan superbike.

9. Pertamax Green 95

Pertamina Pertamax Green 95

Pertamax Green 95 adalah bensin bercampur bioetanol pertama produksi Pertamina. Kandungan RON-nya 95 dan diracik dengan bioetanol 5% (E5).

Anda barangkali ragu soal keamanan bahan bakar dengan campuran etanol seperti Pertamax Green 95. Nyatanya, mayoritas mobil sudah didesain agar kompatibel dengan bahan etanol hingga 10% (E10) tanpa menimbulkan efek samping.

Jika pabrikan mobil Anda tidak secara eksplisit melarang penggunaan etanol, Pertamax Green 95 sepenuhnya aman untuk hampir semua mobil berbahan bakar bensin.

Akhir kata, penting kiranya memahami berbagai jenis bahan bakar Pertamina apabila Anda ingin memperpanjang umur kendaraan. Tapi selain memperhatikan jenis BBM, keamanan berkendara juga tidak boleh Anda abaikan.

Lindungi kendaraan Anda dengan GPS tracker mobil GPSKU, solusi cerdas untuk tracking kendaraan secara real-time dan perlindungan ekstra dari risiko kemalingan. Segera cek produk terbaik GPSKU dan dapatkan teknologi pelacakan tercanggih!

CTA

Related Post

No comments