GPSKU – Kegiatan memodifikasi motor memanglah sesuatu yang menyenangkan, tak terlepas modifikasi jok motor. Biasanya untuk memodifikasi jok motor ini di lakukan oleh ahlinya di bengkel jok motor.
Kulit jok motor standar ingin terlihat ciamik dengan bahan dan model yang lebih elegan dan nyaman, membuat modifikasi jok motor marak dilakukan oleh masyarakat di Indonesia.
Di bengkel jok motor terdekat memang tersedia kulit dan modifikasi tipis – tipis, namun untuk mendapatkan yang lebih anda perlu datang ke bengkel custom jok motor terdekat, karena ini memiliki Teknik yang berbeda dengan bengkel biasanya.
Tetapi bila mau memodifikasi, terdapat sebagian catatan yang butuh dicermati konsumen sepeda motor. Ada sebagian nilai yang hendak berganti dikala kita mengubah jok standar dengan bentuk lain ataupun peranti perubahan.
3 Tips Modifikasi Jok Motor Custom Terbaik
1. Tebal- tipis Jok
Dengan cara batas sesungguhnya tidak terdapat dimensi dasar sebab beda konsep sepeda motor hendak berlainan pula bentuk serta ketebalan jok.
Perihal ini sebab tebal atau tipisnya jok hendak amat pengaruhi posisi berkendara serta kenyamanan dikala sepeda motor dikendarai. Dimensi ketebalan jok harus dicocokkan dengan aspek keamanan serta keselamatan.
Baca Juga Teknik Mengemudi Mobil Matic Di Tanjakan
2. Komposisi ataupun Bahan
Komposisi susunan jok harus elastis dengan bahan bawah tidak licin dikala diduduki oleh pengemudi. Jok yang licin hendak berakibat pada kenyamanan serta pula mempengaruhi pada keamanan.
Dapat dialami dikala pengereman, jok yang licin menimbulkan juru mudi gampang beranjak ke depan, alhasil cara pengereman jadi tidak maksimum sebab posisi bersandar juru mudi telah tidak sempurna buat melaksanakan pengereman.
Sebaliknya susunan jok yang tidak elastis hendak gampang robek serta mengganggu bagian jok yang lain, semacam busa.
Jika susunan jok telah robek, air hendak gampang masuk lewat susunan itu. Dikala terjadi sedimen air pada busa dalam durasi yang lama, hingga bentuk busa hendak berganti jadi keras serta mengusik kenyamanan dikala berkendara.
3. Ergonomi
Kala kita memodifikasi jok sepeda motor, dengan cara ergonomi hendak berganti. Ilustrasinya, dikala kita melakukan penipisan pada busa jok, hingga posisi berkendara hendak berganti di bagian dengkul, siku serta pemikiran. Sedemikian itu pula kebalikannya, dikala kita menebalkan ataupun menaikkan jok, posisi pinggul kita hendak lebih bagus dibanding dengan pemakaian jok standar.
Pergantian itu hendak menimbulkan pengemudi tidak aman, serta gampang letih dikala berkendara, dan bisa berakibat minus pada kemantapan serta kenyamanan berkendara.
Akibat mengubah jok pada penyeimbang serta kemantapan memanglah lumayan besar. Tidak dianjurkan memodifikasi jok bagian balik terbuat lebih besar dari jok bagian depan. Perihal ini menimbulkan badan pembonceng melampaui pengemudi, serta pasti saja hendak berakibat minus kepada aerodinamika kendaraan.
Perlu diingat, memodifikasi memang sah – sah saja selama tidak melanggar aturan yang berlaku, selalu mengutamakan kenyaman dan keamanan ya sobat.
Modifikasi jok motor beat yang paling banyak di lakukan jangan sampai mengorbankan keselamatan, misal dengan memakai jok yang licin dan tipis.
