Mendengarkan musik atau radio selama perjalanan dengan mobil adalah salah satu hal wajib bagi kebanyakan pengendara. Namun, dalam beberapa kejadian, Anda mungkin mendengarkan suara bising kurang mengenakkan di mobil. Nah, storing mobil adalah penyebabnya.
Jika mengalami kasus serupa dan ingin mengatasinya sendiri atau menggunakan jasa storing mobil terdekat, silakan simak informasi yang terangkum di bawah. Anda dapat menemukan pengertian, sebab, cara mengatasi, hingga biaya menanganinya.
Storing Mobil Adalah?
Storing mobil adalah sebuah keadaan di mana penumpang dapat mendengarkan desingan yang bersumber di audio saat sedang berkendara. Pada umumnya fenomena ini hadir ketika putaran mesin sedang tinggi. Suara itu pun akan turut berubah mengikuti perputaran di mesin.
Walaupun mesin beberapa kali disebut, namun penyebabnya bukan dari komponen tersebut. Penyebabnya bersumber pada suara di speaker kendaraan Anda.
Secara umum kejadian ini bisa berlangsung akibat terdapat induksi pada arus kelistrikan. Lalu hal itu pun mengacaukan sinyal frekuensi pada komponen suara.
Ciri-ciri terjadinya storing mobil adalah speaker mengeluarkan bunyi “ngiiiingg” atau dengungan.
Jika pedal gas Anda injak semakin dalam, maka volume dengungan pun turut membesar. Ini tidak terlepas dari makin besarnya arus listrik bocor saat Anda menginjak pedal gas.
Penyebab Terjadinya Storing Mobil
Tidak bisa menunjukan satu alasan saja sebagai terjadinya kondisi ini, karena terkadang hal tersebut terjadi akibat beragam faktor. Faktor tunggal atau secara bersamaan yang bisa membuat Anda harus menggunakan jasa storing mobil adalah:
1. Permasalahan pada Instalasi Audio
Sebab pertama ini biasanya terjadi ketika pemilik mobil melakukan modifikasi, yaitu dengan menambahkan audio custom. Jika tidak diperhatikan dengan benar, maka kejadian storing mobil adalah tetap bisa terjadi dan mengganggu kenyamanan berkendara.
Oleh karena itu, sebaiknya Anda menggunakan layanan bengkel audio berpengalaman ketika hendak kustom sendiri.
2. Masalah pada Kabel Busi
Jika ada kebocoran atau bahkan kerusakan pada kabel busi, maka audio pada mobil pun bisa ikut merasakan dampaknya.
Ketika putaran mesin semakin tinggi dengan kabel busi yang bermasalah, maka suara aneh pun akan makin jelas Anda dengarkan.
3. Aki Mobil yang Soak
Setiap barang elektronik di kendaraan Anda akan memanfaatkan aki sebagai penyedia energinya. Nah, saat aki dalam keadaan soak, maka otomatis kinerja benda elektronik pun akan bermasalah, termasuk audionya.
4. Masalah pada Kabel-Kabel
Secara tidak langsung, perkabelan di dalam mobil pun bisa memberikan pengaruh pada kondisi storing.
Di mana jenis kabel yang mengganggu adalah ketika komponennya bermasalah, seperti ada yang terkelupas atau aliran yang dialirkan di bawah standar.
5. Masalah pada Ground System
Ground system dalam suatu mobil bermanfaat sebagai penjaga agar segala arus kelistrikan tetap terjaga keamanannya. Sistem ini tersebar di beberapa titik kendaraan, tergantung tipe dan merek mobilnya.
Jika pemasangannya tidak tepat atau adanya kerusakan pada kabel, maka storing mobil adalah hal yang tidak bisa dihindari. Sedangkan jika usia mobil sudah lama, maka kabelnya biasanya sudah kurang optimal untuk membawa listrik.
6. Kerusakan pada Kabel RCA
Guna kabel RCA adalah sebagai pengirim sinyal analog bagi berbagai benda elektronik dalam kendaraan. Warnanya antara lain kuning, putih, serta merah. Kuning berguna pada bagian video, sementara merah dan putih pada aspek audio.
Apabila Anda menemukan gangguan, terutama di kabel merah sekaligus putih, maka kemungkinan storing bisa terjadi.
Cara Mengatasi Storing Mobil, Harga Produknya dan Estimasi Biayanya
Beberapa cara yang biasa mengatasi storing mobil adalah:
1. Memeriksa Kabel Audio
Silakan cek terlebih dahulu kabel RCA Anda, terutama kabel audionya. Pastikan tidak mencampurnya dengan kabel listrik. Sebab gangguan gelombang listrik bisa terjadi dan mengganggu fungsi lain.
Jika bermasalah, silakan ganti ke produk yang lebih berkualitas.
Harga: Mulai Rp15 ribuan
2. Mengganti Kabel Busi
Apabila keadaan kabel busi telah mengalami kebocoran serta mengelupas, sebaiknya segeralah menukarnya dengan produk baru. Pastikan merek kabel busi tersebut berkualitas dan asli.
Harga: Mulai Rp10 ribuan
3. Mengganti Aki
Apabila masalah utamanya terletak pada aki, maka fokuslah pada bagian ini. Ketika kapasitas ampere berada di bawah ketentuan, gantilah dengan yang baru. Aki baru jika dirawat baik-baik, dapat bertahan selama tiga hingga lima tahun.
Untuk daya tahan dan performa bagus, jangan lupa gunakan produk berkualitas dan asli.
Harga: Mulai Rp500 ribuan
4. Cek Kabel Grounding
Periksalah kembali keadaan kabel grounding di mobil Anda agar sistem audio tidak bermasalah. Jika masalahnya bukan karena salah posisi, namun karena kabel yang bermasalah, maka silakan perbaiki atau ganti dengan yang baru.
Harga: Mulai Rp40 ribuan
5. Memisahkan Jalur Kabel
Cara ini tidak perlu mengeluarkan biaya apa pun ketika kondisi kabel di mobil Anda masih layak pakai. Cukup pisahkan saja jalur kabel khusus kelistrikan dengan audio di mobil. Dengan begitu, masalah storing bisa teratasi dengan cepat.
6. Memperbaiki Karat
Salah satu sebab storing mobil adalah karat. Hal tersebut terjadi akibat karat yang mengambil ground aki dari area luar.
Jika mobil Anda baru terkena banjir atau sudah berumur, maka selakan cek dan lakukan perbaikan pada karat tersebut.
7. Menggunakan Anti-Storing
Jika langkah-langkah di atas ternyata masih belum efektif, maka anti storing mobil adalah alat yang wajib dipasang. Anti storing ini hadir sebagai solusi untuk mencegah terjadinya storing pada mobil Anda.
Harga: Mulai Rp100 ribuan
Jadi, estimasi biayanya untuk mengatasi storing mobil sendiri sekitar Rp665 ribuan. Ini terjadi karena Anda tidak tahu pasti permasalahan yang terjadi pada bagian apanya. Namun, ini bisa menjadi lebih murah bila membawanya ke jasa Storing Mobil. Biayanya cukup terjangkau hanya berkisar Rp350 ribu – Rp500 ribu saja. Harga bisa bervariasi tergantung dengan tingkat kerusakan dan kualitas dari jasa itu sendiri.
Jika permasalahan storing mobil adalah hal yang bisa Anda atasi, maka jangan lewatkan untuk menambahkan proteksi tambahan pada mobil. Caranya dengan menggunakan GPS Tracker dari GPSKU. Dengan alat ini, mobil, ataupun anggota keluarga bisa terpantau dengan mudah. Anda pun merasa tenang dan aman!