Kendaraan berbahan bakar konvensional disebut-sebut menyumbang gas rumah kaca yang tidak hanya berbahaya bagi lingkungan, tetapi juga kesehatan manusia. Tak heran jika kini banyak perusahaan yang meluncurkan mobil listrik.
Jika Anda tertarik memilikinya, kenali cara kerja mobil listrik dan apa saja komponen-komponen di dalamnya dalam artikel berikut!
Mengenal Mobil Listrik
Sebelum mengetahui cara kerja mobil listrik dan komponennya, Anda perlu mengetahui apa sebenarnya unit roda empat elektrik ini. Armada ini adalah jenis kendaraan yang bertenaga listrik dari motor listrik, bukan dari hasil pembakaran internal dengan bahan bakar bensin konvensional.
Unit ini menyimpan energi dalam baterai yang dapat diisi ulang, dengan menggunakan satu atau lebih motor listrik untuk menggerakkannya. Ini sebabnya, kendaraan ini sepenuhnya menggunakan tenaga elektrik.
Jenis unit roda empat jauh lebih sederhana ketimbang mobil berbahan bakar bensin. Mereka memiliki komponen bergerak dalam dapur pacu yang jauh lebih sedikit.
Praktis, hanya ada motor listrik dan baterai yang dapat Anda isi ulang. Unit roda empat ini bergerak di sepanjang jalan tanpa membakar bensin. Selain tidak menghasilkan emisi gas buang yang berbahaya, keuntungan lain menggunakan mobil listrik adalah menghasilkan lebih sedikit polusi suara.
Baca Juga: Cara Kerja Mobil Hybrid
Komponen-Komponen Mobil Listrik
Sebelum memahami cara kerjanya, kenali dulu apa saja komponen utama unit mobil listrik.
1. Motor Traksi
Komponen ini berfungsi sebagai penggerak transmisi dan roda pada armada elektrik. Inilah komponen paling penting dalam menunjang performa unit roda empat ini.
2. Inverter
Inverter adalah perangkat yang mengubah daya DC menjadi daya AC yang berfungsi pada unit roda empat ini. Inverter dapat mengubah kecepatan putaran motor dengan mengatur frekuensi arus bolak-balik. Perangkat ini juga dapat menambah atau mengurangi tenaga atau torsi motor dengan mengatur amplitudo sinyal.
3. Baterai
Sumber energi mobil listrik menggunakan baterai untuk menyimpan energi untuk menggerakkan mesin. Paket baterai umumnya terdiri dari sejumlah sel yang dikelompokkan menjadi modul. Jika simpanan energi baterai sudah cukup, kendaraan siap Anda nyalakan.
Teknologi baterai telah meningkat pesat dalam beberapa tahun terakhir. Baterai mobil listrik saat ini berbasis litium yang memiliki tingkat pelepasan rendah. Artinya, kendaraan Anda tidak akan kehilangan daya meski tidak dikendarai selama beberapa hari, bahkan berminggu-minggu.
4. Pengisi Daya Baterai
Pengisi daya baterai mengubah daya AC yang tersedia di jaringan listrik menjadi daya DC yang tersimpan dalam baterai.
Komponen ini mengontrol tingkat tegangan sel baterai dengan menyesuaikan laju pengisian, sekaligus memantau suhu sel dan mengontrol pengisian daya. Hal ini untuk membantu menjaga baterai tetap sehat.
5. Charger Pot
Komponen ini penting karena berfungsi sebagai titik pusat pengisian daya.
6. Controller
Controller ibaratnya otak kendaraan, yang mengatur semua parameternya. Fungsinya adalah mengontrol laju pengisian menggunakan informasi dari baterai dan menerjemahkan tekanan pada pedal akselerator, untuk mengatur kecepatan pada motor inverter.
7. Kabel Pengisi Daya
Komponen ini berfungsi untuk mengisi daya di rumah atau di titik pengisian daya umum standar.
8. Sistem Pendingin
Perangkat ini berguna untuk memastikan suhu unit mobil listrik tetap stabil. Ketika kendaraan beroperasi, maka temperatur akan naik menjadi panas. Maka, alat ini akan berfungsi sebagai pendingin, menjaga komponen yang ada dalam suhu normal.
Cara Kerja Mesin Mobil Listrik
Unit roda empat elektrik memiliki baterai unik yang menyimpan energi untuk menggerakkan motor. Baterai ini juga mudah Anda colokkan untuk mengisi ulang.
Sistem cara kerja mobil listrik ini tidak memerlukan mesin pembakaran internal untuk menjalankannya karena beroperasi dengan motor elektrik dan daya yang dapat Anda isi ulang. Kemudian, dapur pacunya memiliki suara yang lebih halus.
Sedangkan pada mesin kendaraan konvensional, umumnya akan menghasilkan suara yang lebih “berisik”. Sebaliknya, unit roda empat elektrik jauh lebih senyap karena motornya tidak membakar bahan bakar.
Bagaimana cara kerja mobil listrik? Saat Anda memasukkan gigi dan menekan pedal akselerator, berikut adalah proses yang akan terjadi :
- Daya diubah dari baterai DC menjadi AC.
- Pedal akselerator mengirimkan sinyal ke pengontrol yang mengatur kecepatan unit roda empat dengan mengubah frekuensi daya AC dari inverter ke motor.
- Motor menghubungkan dan memutar roda melalui roda gigi.
- Saat rem diinjak atau unit melambat, motor menjadi alternator dan menghasilkan tenaga, yang kemudian mengirimnya kembali ke baterai.
Dengan menggunakan energi elektrik dari baterai, komponen penggerakan akan mengubah energi tersebut menjadi energi mekanik sehingga dapat menggerakkan roda. Kebanyakan unit roda empat elektrik tidak memiliki transmisi dengan kecepatan ganda, sehingga tidak ada perpindahan gigi.
Cara Mengisi Daya Mobil Listrik
Anda dapat mengisi daya unit ini dengan mencolokkannya ke stop kontak atau dengan mencolokkannya ke unit pengisi daya.
Waktu yang Anda perlukan untuk mengisi daya berkisar antara 15 menit hingga 40 jam. Hal ini tergantung pada metode pengisian daya Anda, level baterai saat ini, dan cuaca.
Beberapa pengemudi dapat kembali ke jalan setelah hanya 30 menit mengisi daya. Namun, sebagian besar memerlukan waktu sekitar 40 jam untuk mengisi baterai yang kosong sepenuhnya.
Itulah pembahasan cara kerja mobil listrik dan komponen pentingnya. Unit roda empat elektrik lebih ramah lingkungan karena tidak meninggalkan jejak emisi.
Nah, agar Anda semakin nyaman berkendara dengan unit ini, Anda butuh perangkat untuk mendukung operasional armada lebih canggih, misalnya menggunakan GPS Tracker. Fitur-fitur di dalamnya sangat berguna, misalnya untuk melakukan pelacakan hingga mengurangi risiko lainnya. Kunjungi situs GPSKU untuk mendapatkan solusi keamanan kendaraan Anda sekarang!