Sebagai salah satu alat kendaraan yang wajib rutin diganti, maka sebaiknya setiap pemilik mobil tahu cara pasang aki mobil sendiri. Tidak hanya menghemat biaya ke bengkel, mengetahui cara pasang aki mobil carry serta tipe lainnya juga lebih hemat efisien.
Untuk informasi lengkap mengenai proses melepas aki lama hingga cara pasang aki mobil Avanza serta berbagai tipe lain, silakan simak ulasan pada artikel berikut!
6 Cara Pasang Aki Mobil Sendiri Secara Cepat dan Mudah
Setidaknya ada enam langkah umum yang harus Anda ikuti agar bisa menikmati performa dari aki baru. Hal ini berlaku ketika cara memperbaiki aki mobil soak tidak lagi berhasil. Kelima cara pasang aki mobil Anda adalah:
1. Melepaskan Aki Lama
Untuk bisa melakukan cara pasang aki mobil yang baru Anda beli, maka pastikan komponen lama sudah lepas dari dudukannya dalam mesin.
Jika belum pernah melepaskan sendiri, maka cara melepas aki mobil secara cepat sekaligus mudah adalah:
- Menyiapkan alat khusus. Persiapkanlah beberapa alat khusus dan penting misalnya kunci pas, obeng, hingga tang.. Ketiganya berperan sebagai alat bantu agar proses pelepasan aki usang berjalan efisien dan cepat.
- Pastikan untuk berhati-hati. Salah satu catatan penting ketika melepaskan aki adalah harus berhati-hati sekaligus tenang. Seperti yang Anda pahami, aki berperan sebagai penyalur daya listrik menuju mesin mobil. Apabila kurang berhati-hati, maka pasti ada risiko besar menanti.
- Mesin mobil dalam kondisi mati. Cek ulang bahwa mesin mobil telah mati, karena korsleting bisa tiba-tiba berlangsung apabila Anda melepaskannya ketika mesin mobil masih menyala atau hidup.
- Melepaskan kutub negatif. Silakan lepas bagian kutub negatifnya dulu. Di mana tandanya adalah warna hitam atau terlihat seperti lambang minus (-). Tujuannya ialah menghindari korsleting. Caranya melalui pelepasan kabel, baut, lalu klemnya.
- Melepaskan kutub positif. Jika area negatif telah terlepas, silakan lanjutkan untuk proses pelepasan kutub positif. Tandanya seperti lambang positif atau plus (+) dan berwarna merah.
- Lepaskan bagian bracket aki. Lepaskanlah bracket, di mana perannya ialah sebagai penyambung antara rangka kendaraan dengan aki. Prosesnya mudah karena cukup memanfaatkan kunci pas bernomor 11 maupun 12.
- Mengangkat aki. Apabila telah yakin tidak terdapat lagi sambungan klem, kabel, serta baut, silakan angkatlah aki terdahulu dari rangka kendaraan. Lakukan perlahan dan posisinya tegak lurus. Tujuannya adalah menghindari tumpahnya cairan dari wadah.
Ingatlah bahwa cairan aki mengandung asam sulfat pekat. Ketika cairannya mengenai kulit, maka pasti bisa mendatangkan iritasi ringan hingga parah.
2. Membersihkan Area yang Kotor
Bagi pengguna aki basah, pada umumnya pemilik kendaraan akan melihat bekas residu dengan warna putih. Setelah selesai melepaskan aki terdahulu, bersihkanlah kotoran pada dudukan aki terlebih sebelum mulai pemasangan komponen baru.
“Bukan hanya demi aspek kebersihan serta estetika, hal tersebut juga menunjang agar proses pemasangan aki baru berjalan lancar.”
Langkah membersihkannya tergolong mudah, karena bisa memanfaatkan sikat gigi atau sikat dengan kawat halus. Selain membersihkannya, silakan cek juga keadaan sekitar, terutama mengenai keropos di area bawahnya.
Sebab, bagian bawah pada aki adalah lokasi rawan mengalami keropos karena sering terkena cairan aki yang keluar dari tempatnya.
3. Menempatkan Aki Baru dalam Posisi Tegak Lurus
Jika sudah berhasil melepaskan yang lama, maka cara pasang aki mobil APV dan jenis lain selanjutnya ialah memasangkan komponen terbaru. Aki baru dapat ditemukan mudah di bengkel, toko perlengkapan mobil, hingga online. Pilihlah yang sesuai kebutuhan agar dapat berjalan maksimal.
Pada prosesnya, cara pasang aki mobil baru harus dalam posisi tegak lurus pada bagian dudukannya. Hal ini penting agar tidak ada gangguan saat pemasangan kabel dan komponen lainnya nanti.
4. Memasangkan Kabel Positif dan Negatif
Apabila posisinya sudah tegak lurus di atas dudukan, silakan mulai memasangkan kabel positif ke terminalnya lebih dahulu. Jika sudah, baru lanjutkan dengan memasangkan kabel negatif ke terminalnya.
Langkah ini merupakan kebalikan dari proses pelepasan aki lama. Di mana tujuannya masih sama, yaitu menghindari korsleting pada mesin kendaraan Anda.
Ingat juga bahwa biasanya muncul percikan api seusai Anda memasangkan setiap kabel ke terminal. Tapi tidak perlu cemas atau kebingungan, sebab hal ini masih tergolong lumrah. Nanti percikan akan berhenti ketika pemasangan kepala aki dan semua kabel selesai dengan tepat.
5. Cek Kondisi Kabel dan Klem
Apabila proses pemasangan dirasa telah selesai dan berhasil, maka jangan berpuas dulu. Anda harus cek ulang mengenai pemasangan kabel dan klem. Pastikanlah setiap posisinya sudah tepat dan sempurna.
Pastikanlah tidak ada bagian yang kendur atau kurang kencang. Sebab, jika ada bagian yang kurang erat, maka pasti kendaraan tidak akan bisa menyala. Sekeras apa pun usaha Anda melakukan starter, mesin masih akan dalam keadaan mati.
6. Menghidupkan Mesin Mobil
Saat sudah yakin jika semua bagian telah berada dalam posisi semestinya, silakan coba hidupkan mobil Anda. Sama seperti proses akhir dari cara jumper aki mobil, maka silakan tunggu dulu beberapa waktu. Setelah memastikan tidak ada masalah, maka mobil sudah bisa Anda pergunakan lagi untuk menunjang mobilitas sehari-hari.
Agar mobilitas sehari-hari Anda dengan mobil dapat berjalan lebih maksimal, maka jangan lupa untuk menggunakan GPS tracker GPSKU. Dengan layanan ini, anggota keluarga akan merasa aman dan nyaman, karena mobilitas terpantau.
Tidak hanya itu, jika kendaraan Anda hilang atau dipinjam oleh orang lain, maka proses tracking juga jauh lebih mudah. Dengan begitu, perjalanan setelah tahu cara pasang aki mobil sekaligus pemasangan tracker akan jauh lebih menyenangkan dari sebelumnya.