Dragline Excavator: Pengertian, Fungsi, dan Cara Kerja dalam Pertambangan & Konstruksi

Danu Wibisono

Dragline excavator

Dragline excavator atau ekskavator dragline merupakan instrumen yang menonjol dalam tahapan pengerukan serta pemindahan material skala besar pada sektor tambang maupun pembangunan. Alat ini banyak dimanfaatkan pada pertambangan terbuka serta skema pembangunan besar karena jangkauan operasionalnya yang luas.

Selain ekskavator dragline, tipe alat berat lain seperti bucket wheel excavator juga sering menjadi andalan dalam sektor pertambangan. Mesin ini dirancang untuk menggali serta mengangkut material secara terus-menerus, menjadikannya pilihan ideal guna meningkatkan efisiensi kerja. 

Dengan memahami teknologi serta mekanisme kerja unit dragline, perusahaan bisa memaksimalkan pemanfaatannya buat menunjang operasional lebih produktif dan hemat pengeluaran.

Pengertian Dragline Excavator

Dragline Excavators

Dragline excavator adalah alat berat buat mengeruk dan memindahkan material menggunakan sistem kabel serta bucket besar. Alat ini umum dimanfaatkan sektor tambang serta pembangunan, terutama pada proyek berskala besar yang membutuhkan jangkauan luas. 

Penggunaan alat ini lebih sering pada lokasi dengan area penggalian luas, seperti tambang terbuka, perluasan lahan serta pengerukan sedimen perairan. Ukuran serta spesifikasi dragline bervariasi, mulai dari model berukuran sedang sampai unit berkapasitas besar yang dapat menangani material bervolume tinggi.

Salah satu keuntungan utamanya adalah mampu bekerja dari jarak jauh tanpa perlu memasuki area penggalian langsung. Dengan jangkauan lebih luas, alat ini dapat beroperasi dari lokasi yang stabil, sehingga meningkatkan efisiensi serta keamanan operasional. 

Fungsi Dragline Excavator

fungsi dragline

Sebagai salah satu alat berat utama pada sektor tambang dan pembangunan, unit dragline punya berbagai peranan yang mendukung efisiensi operasional. Instrumen ini termasuk alat berat excavator yang diprogram untuk memproses pengerukan serta pemindahan material berskala besar dengan jangkauan luas. 

Berikut beberapa fungsi utamanya dalam beragam sektor: 

1. Penambangan Terbuka

Pada penambangan terbuka, ekskavator dragline berfungsi membuang lapisan tanah maupun batuan yang menutupi bijih mineral. Proses ini menciptakan akses yang lebih efisien ke sumber daya tanpa memerlukan peledakan besar.

Berkat jangkauan lengan yang panjang, instrumen ini mampu menggali serta memindahkan material dari jarak jauh tanpa harus masuk area penggalian. Hal ini meminimalkan risiko kecelakaan serta mempercepat proses ekstraksi mineral. 

2. Pekerjaan Konstruksi

Dragline excavators dalam sektor pembangunan berguna untuk membangun jalan, pelabuhan, serta pengerukan kolam maupun kanal. Kemampuannya menangani material besar, membantu mempercepat skema pembangunan yang memerlukan pemindahan tanah dalam skala besar. 

Instrumen ini juga membantu meminimalkan risiko banjir dengan memperdalam saluran air maupun waduk. Berkat sistem pengoperasian berbasis kabel, instrumen ini mampu bekerja pada medan yang sulit terjangkau alat berat konvensional. 

3. Pemasangan Tiang Pancang

Unit dragline mendukung pemasangan tiang pancang untuk pondasi bangunan maupun infrastruktur berat. Dengan daya angkat yang dahsyat, alat ini mampu mengangkat kemudian menancapkan tiang pancang ke dalam tanah secara akurat. 

Teknik ini sering dimanfaatkan pada skema jembatan serta dermaga yang membutuhkan pondasi kuat di atas tanah lunak atau berair. Proses pemasangan yang efisien memungkinkan konstruksi berjalan lebih cepat tanpa membutuhkan peralatan tambahan.

4. Penggalian Bawah Air

Alat ini juga cocok untuk kebutuhan pengerukan bawah air, misalnya penggalian sungai atau danau guna mencegah pendangkalan. Dengan bucket berkapasitas besar, ekskavator dragline mampu mengangkat banyak sedimen maupun lumpur dalam satu kali operasi. 

Pengerukan ini membantu menjaga kedalaman jalur navigasi bagi kapal serta meningkatkan daya tampung waduk serta bendungan. Selain itu, penggunaannya mengurangi ketergantungan terhadap metode penggalian manual yang lebih lambat serta berisiko tinggi.

Dengan berbagai fungsi tersebut, ekskavator dragline menjadi salah satu instrumen paling andal dalam pekerjaan berskala besar yang membutuhkan efisiensi tinggi. 

Cara Kerja Dragline Excavator

Cara Kerja Dragline Excavator

Ekskavator dragline bekerja menggunakan sistem kabel buat mengerjakan bucket besar dalam skema pengerukan serta pemindahan material. Berbeda dengan excavator hidrolik yang mengandalkan tekanan fluida, ekskavator ini mengkombinasikan drag dan hoist cable buat mengendalikan bucket secara fleksibel. 

Berikut beberapa tahapan cara kerja ekskavator dragline secara sistematis: 

1. Penurunan Bucket ke Area Galian

Proses awal yaitu mengayunkan boom ke titik penggalian. Bucket kosong diturunkan secara vertikal dengan mengendorkan drag dan hoist cable, sehingga dapat jatuh bebas serta siap menggali material. 

2. Penggalian Material

Setelah menyentuh tanah, operator menarik drag cable, sedangkan hoist dikendalikan supaya bucket bisa menyesuaikan kontur dengan permukaan calon galian. Material yang terkikis akan masuk ke dalam bucket secara bertahap. 

3. Pengangkatan Bucket

Saat bucket terisi penuh, operator akan mengunci hoist cable kemudian menarik kembali agar terangkat ke atas. Proses ini harus hati-hati supaya material tidak jatuh sebelum mencapai titik pembuangan. 

4. Pemindahan Material ke Lokasi Pembuangan

Selanjutnya, operator akan mengayunkan bucket yang telah terisi penuh dengan cara memutar bagian superstruktur dragline. Jarak serta ketinggian boom memungkinkan alat ini memindahkan material dalam jumlah besar tanpa terlalu sering berpindah tempat. 

5. Pelepasan Material

Setelah bucket berada pada titik pembuangan, operator harus mengendorkan drag cable agar material jatuh dengan sendirinya. Proses ini harus berulang untuk memastikan efisiensi dalam penggalian serta pemindahan tanah maupun batuan.

Dalam skala industri, ekskavator dragline menjadi bagian penting dari berbagai alat berat tambang untuk meningkatkan efisiensi kerja. Jangkauan luasnya memungkinkan alat ini bekerja secara optimal tanpa perlu sering berpindah tempat. 

Untuk meningkatkan efektivitas serta keamanan operasional, banyak perusahaan mengintegrasikan teknologi GPS alat berat terbaik GPSKU. Teknologi ini memungkinkan pemantauan pergerakan unit dragline secara real-time, mengoptimalkan jalur kerja, hingga mencegah kesalahan operasional.

Dragline excavator menjadi faktor krusial dalam meningkatkan efisiensi serta keamanan kerja. Dengan GPS alat berat dari GPSKU, perusahaan dapat memantau lokasi alat secara real-time serta mencegah penyalahgunaan atau kehilangan aset.

Bukan hanya untuk alat berat, kami juga menyediakan produk GPSKU lainnya untuk berbagai alat dan kendaraan. Dapatkan solusi pemantauan terbaik dengan GPS dari GPSKU untuk operasional lebih efisien, aman, dan terkontrol.

CTA

Related Post

No comments