Pajak BMW i5 M60 xDrive sering kali luput dari perhatian saat orang terpikat performa dan desain futuristiknya. Padahal, di balik kecanggihan mobil listrik premium ini, ada tanggung jawab finansial yang perlu dipahami sejak awal. Bukan cuma soal harga beli—biaya tahunan hingga lima tahunan juga wajib masuk perencanaan.
Yuk, kenali lebih dalam estimasi dan rincian pajak BMW i5 M60 xDrive agar Anda bisa tetap menikmati kenyamanannya tanpa kejutan biaya tak terduga.
Berapa Harga BMW i5 M60?

Sebagai model terbaru dari lini armada listrik BMW, i5 M60 xDrive hadir dengan teknologi mutakhir. Unit ini menggabungkan tenaga listrik penuh dengan sistem penggerak seluruh roda demi performa maksimal.
Dari sisi mesin, unit ini punya motor listrik ganda yang mampu menghasilkan tenaga sampai 601 hp. Transisi ke unit electric seperti ini bukan hanya soal efisiensi, namun juga terkait merasakan akselerasi instan sekaligus pengalaman berkendara premium.
Fitur-fitur unggulan lainnya termasuk sistem iDrive 8.5, interior premium, serta teknologi keselamatan terkini. Keunggulan ini menjadikannya salah satu armada electric paling komprehensif pada kelasnya.
Desain eksteriornya juga tidak kalah memikat dengan siluet rampung serta akses aerodinamis yang menonjolkan kesan sporty. Semua fitur tersebut berperan krusial dalam menciptakan identitas kuat bagi i5 M60 xDrive.
Berbicara terkait nilai, harga BMW i5 tipe ini menjadi salah satu pertimbangan utama calon pemilik. Dengan harga di atas Rp2,5 miliar, pemilik juga perlu mempersiapkan anggaran buat perawatan maupun pajak.
Selain harga beli, anggaran kepemilikan tahunan tentu menjadi bagian dari kalkulasi menyeluruh. Sebab, sesuai dengan harga BMW i5 M60 xDrive yang cukup fatastis, pajaknya juga sepadan dengan nilainya.
Dengan memahami seluruh fitur serta harga secara rinci, pemilik akan lebih siap dalam merencanakan kepemilikan jangka panjang. Termasuk terkait kalkulasi pajak tiap tahun hingga lima tahunan secara akurat.
Perhitungan Pajak BMW i5 M60 xDrive Tahunan
Pajak tahun mobil Indonesia terdiri dari dua komponen utama, yaitu PKB (Pajak Kendaraan Bermotor) dan SWDKLLJ. Perhitungan kedua komponen ini berdasarkan nilai jual armada serta klasifikasi jenisnya.
PKB
PKB BMW i5 M60 xDrive sendiri yaitu sebesar 1,5% dari NJKB (Nilai Jual Kendaraan Bermotor) yang ditetapkan pemerintah. Misalnya, jika NJKB mencapai Rp2,5 miliar, maka PKB akan berkisar Rp37,5 juta per tahun.
SWDKLLJ
Selain itu, ada SWDKLLJ sebagai sumbangan wajib yang setorannya masuk ke Jasa Raharja serta besarnya tergantung tipe armada. Buat armada penumpang seperti i5 M60 xDrive, SWDKLLJ umumnya sebesar Rp143.000 per tahun.
Total Pajak Tahunan
Maka total pajak tahunannya mencapai kisaran Rp37,7 juta, lebih murah daripada pajak BMW i7. Namun, nominal tersebut bisa berubah tergantung kebijakan daerah serta potensi kenaikan NJKB tahun berikutnya.
Nominal tersebut juga bisa dibandingkan dengan pajak tahunan i5 standar yang sedikit lebih rendah sebab spesifikasinya tidak sekompleks M60 xDrive. Hal ini menunjukkan pentingnya memilih varian sesuai keperluan maupun kemampuan finansial.
Meski begitu, besarnya pajak tersebut masih sebanding dengan performa maupun kenyamanan dari unit ini. Tidak heran jika i5 M60 xDrive berada pada puncak segmen dari seluruh pajak BMW i5 secara umum.
Dengan pemahaman ini, calon pembeli bisa lebih rasional dalam menilai total cost of ownership. Karena selain pembelian awal, biaya pajak tahunan juga menjadi beban rutin yang harus pemilik pertimbangan secara matang. Apalagi unit ini bukanlah pajak mobil BMW paling murah.
Estimasi Biaya Pajak 5 Tahunan
Setiap lima tahun sekali, pemilik armada wajib membayar pajak lima tahunan yang lebih kompleks. Selain PKB maupun SWDKLLJ, ada tambahan biaya buat proses cek fisik armada, penerbitan STNK, serta pembuatan TNKB (pelat nomor baru).
Jadi secara kalkulasi total anggaran lima tahunan BMW i5 M60 xDrive bisa mencapai Rp38-39 juta. Ini mencakup semua biaya administrasi, termasuk penggantian dokumen armada.
Dengan angka sebesar itu, penting bagi pemilik buat menyisipkan dana khusus sejak tahun pertama kepemilikan. Perencanaan finansial yang baik bisa menghindarkan beban mendadak saat waktunya tiba.
Sebagai ilustrasi, jika pemilik rutin menyisihkan Rp600.000 per bulan selama lima tahun, maka anggarannya bisa tertutupi tanpa terasa berat. Strategi ini sejalan dengan perencanaan keuangan modern berbasis jangka panjang.
Namun, biaya tersebut bisa berbeda antara daerah sebab kebijakan maupun harga layanan tambahan. Oleh sebab itu, selalu lakukan pengecekan rutin sesuai regulasi terbaru pada wilayah masing-masing.
Hal serupa juga terjadi pada pajak BMW i5 Touring dengan struktur biaya lima tahunan hampir sama mirip, meski terdapat selisih. Maka, sangat perlu pemahaman spesifik dari tiap model.
Dengan memperkirakan biaya lima tahunan sejak awal, pemilik bisa lebih tenang serta siap saat waktu pembayaran tiba. Hal ini sekaligus menunjukkan tanggung jawab dalam kepemilikan armada mewah berteknologi unggul.
Memahami besarnya pajak BMW i5 M60 xDrive baik tiap tahun maupun lima tahunan sangat krusial demi menjaga stabilitas finansial. Persiapan dari awal bisa membantu proses kepemilikan lebih nyaman serta tanpa kejutan biaya.
Selain memperhitungkan pajak, penting juga menjaga armada tetap aman dengan perangkat pelacak berkualitas. Untuk itu, Anda bisa mempertimbangkan GPS tracker mobil GPSKU sebagai solusi pelacakan andal.
Dengan teknologi pelacakan real-time, GPS dari GPSKU dapat membantu pemilik melacak armada secara akurat serta cepat. Tidak cuma mobil, Anda bisa menemukan berbagai tipe GPS untuk berbagai jenis armada Anda. Cek halaman produk GPS kami dan temukan GPS terbaik untuk kendaraan Anda!