Pajak BMW iX1 sering kali terlupakan di tengah pesona desain modern dan efisiensi khas SUV listrik kompak ini. Padahal, memahami kalkulasi pajak tahunan hingga lima tahunan adalah kunci agar kepemilikan tetap nyaman dan terencana.
Dengan semakin banyaknya peminat mobil listrik seperti iX1, kewajiban pajak jadi bagian penting dari perencanaan keuangan. Simak selengkapnya agar Anda tak kelabakan menghadapi jatuh tempo pajak BMW iX1 di masa depan.
Berapa Harga BMW iX1?
BMW iX1 mengusung karakter khas SUV dengan tenaga listrik yang ramah lingkungan namun tetap bertenaga. Unit ini ditenagai oleh motor listrik dengan output sampai 313 hp serta sistem xDrive. Tidak heran, kendaraan ini mampu menempuh jarak sekitar 474 km dalam satu kali pengisian penuh.
Interiornya tidak kalah memukau sebab telah memiliki layar melengkung BMW Curved Display serta sistem operasi BMW Operating System 8.0. Tampilan modern ini berpadu dengan material premium yang menambah kesan eksklusif dalam setiap perjalanan.
Fitur-fitur kenyamanan seperti panoramic sunroof, ambient lighting, serta sistem navigasi pintar menambah nilai jualnya. Hal ini tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen yang ingin berpindah ke unit electric tanpa kehilangan kenyamanan kelas atas.
Meski tergolong unit electric, iX1 tetap membawa karakter SUV tangguh dengan ground clearance ideal serta fitur keselamatan aktif. Inilah yang membuat unit ini cocok buat pemakaian dalam kota maupun perjalanan antar daerah.
Bicara soal harga, unit ini berada pada kisaran mulai dari Rp1,4 miliar tergantung konfigurasi maupun spesifikasi. Dalam kategori SUV electric premium, harga ini cukup kompetitif, bahkan menjadi alternatif daripada varian lain seperti BMW iX.
Harga BMW iX1 ini juga menjadi komponen krusial yang memengaruhi jumlah pembayaran pajak tahunannya. Sebagai perbandingan, nominal tersebut sedikit di bawah harga BMW iX yang Rp2 miliar lebih, sehingga dampaknya terasa pada pajak tahunan.
Dengan mempertimbangkan fitur maupun posisi harga tersebut, wajar jika iX1 banyak orang lirik. Terutama bagi yang mencari unit electric mewah tapi tetap efisien. Namun, tetap penting buat mengkalkulasi semua aspek biaya, termasuk pajak.
BMW iX1 Pajaknya Berapa?
Dalam struktur pajak mobil BMW lama maupun baru, pemilik wajib membayar PKB (Pajak Kendaraan Bermotor) dan SWDKLLJ setiap tahun. Perhitungan keduanya berdasarkan harga serta jenis armada.
Begitu juga dengan iX1 yang punya NJKB sekitar Rp1,1 miliar, PKB-nya biasanya mencapai Rp16,5 juta (1,5% NJKB). Namun itu belum termasuk biaya SWDKLLJ sebesar Rp143.000, jika secara total mencapai kisaran Rp16,6 juta.
Nilai ini bisa sedikit berbeda tergantung provinsi, namun pajak tahunan BMW iX1 masih lebih ringan daripada SUV listrik yang mahal. Maka dari itu, pemilik iX1 bisa menikmati efisiensi operasional dengan tetap memperhatikan tanggung jawab administratif tahunan.
Jika dibandingkan dengan varian iX, maka terlihat bahwa pajak BMW iX memang lebih tinggi, sebab NJKB-nya juga besar. Ini wajar, mengingat perbedaan dimensi, performa, hingga fitur iX daripada iX1.
Namun tetap, baik iX maupun iX1 sama-sama memiliki pajak sesuai regulasi yang berlaku. Maka penting bagi pemilik unit electric buat memahami rincian keduanya.
Dengan mengetahui nominal tersebut sejak awal, pemilik bisa menyiapkan dana secara berkala tanpa harus merasa terbebani. Terlebih, pembayaran pajak tepat waktu juga berperan dalam menjaga status legal kendaraan Anda tetap aktif.
Estimasi 5 Tahunan Pajak BMW iX1
Selain anggaran tahunan, masih ada kewajiban pajak lima tahun yang punya cakupan lebih luas. Selain PKB serta SWDKLLJ, biayanya juga mencakup cetak ulang STNK, penggantian TNKB, serta cek fisik unit.
Estimasi biaya lima tahunan unit ini bisa mencapai Rp17 juta sampai Rp18 juta, namun juga tergantung lokasi maupun kondisi armada. Ini termasuk pajak mobil BMW termurah. Meski begitu Anda tetap perlu mempersiapkan biayanya sejak awal.
Sebagai langkah preventif, pemilik bisa menyisihkan sekitar Rp300.000 setiap bulan sejak tahun pertama. Dengan metode ini, ketika tiba waktu pembayaran lima tahunan, dana sudah tersedia.
Tidak sekadar itu, penting juga buat selalu memperhatikan jadwal servis berkala supaya unit tetap prima saat proses cek fisik. Kondisi unit yang baik mempermudah proses administrasi sekaligus mempercepat penerbitan dokumen baru.
Untuk itu, menyusun anggaran rutin khusus buat pajak armada menjadi strategi yang patut menjadi pertimbangan. Apalagi, BMW iX1 memerlukan manajemen finansial terorganisir karena melibatkan beberapa pengeluaran tambahan.
Dengan pendekatan ini, pemilik bisa menjaga kepemilikan unit serta bebas dari masalah legalitas. Selain itu, catatan kepatuhan pajak juga berguna jika nanti pemilik berencana menjual kembali armada.
Selain pajak, asuransi maupun perlindungan armada dari risiko pencurian juga perlu persiapan matang. Dengan mengelola semua aspek ini, pemilik bisa menikmati pengalaman punya unit electric secara maksimal.
Perencanaan biaya sejak awal akan sangat membantu dalam menghadapi biaya pajak BMW iX1, baik setiap tahun maupun 5 tahunan. Dengan strategi finansial tepat, semua keajaiban ini bisa terselesaikan tanpa beban berarti.
Namun tidak hanya memperhatikan soal pajak, sebagai pemilik Anda juga harus menjaga keamanan armada dengan memakai GPS mobil dari GPSKU. GPS modern ini mampu melacak posisi unit secara real-time serta memberikan notifikasi saat terjadi pergerakan mencurigakan.
GPSKU tidak hanya menyediakan pelacak untuk mobil, tapi juga yang lainnya sesuai keperluan armada Anda. Temukan koleksi lengkap kami di halaman produk GPS dan temukan produk yang sesuai dengan kendaraan premium Anda sekarang!
