8 Untung Rugi Bisnis Rental Mobil yang Perlu Diperhatikan

Pernah terpikir untuk mengadu untung di sektor persewaan mobil? Dalam tulisan ini, Anda dapat menyelami untung rugi bisnis rental mobil yang perlu Anda ketahui sebelum mencoba peluang usaha tersebut.

Mulai dari margin besar hingga persaingan sengit, semua tentang bisnis rental mobil rumahan dikupas tuntas di sini. Dengan demikian, Anda dapat menentukan apakah ide wirausaha ini cocok untuk Anda.

4 Risiko Bisnis Rental Mobil

kelemahan bisnis rental mobil

Kebutuhan masyarakat akan transportasi yang terus bertumbuh—baik itu untuk keperluan bisnis, liburan, maupun acara-acara tertentu—memunculkan demand tinggi terhadap mobil rental.

Terlebih di daerah urban di mana memiliki mobil dianggap tidak begitu praktis karena sejumlah alasan (misalnya, lahan parkir yang terbatas dan tingkat kemacetan tinggi). Alhasil, kemudahan menyewa mobil sesuai permintaan pun menjadi daya tarik tersendiri bagi segmen pasar yang sedang booming ini.

Tak ayal, kombinasi dari faktor-faktor ini menjadikan sektor persewaan mobil menjadi alternatif menarik bagi wirausahawan yang ingin memasuki pasar otomotif yang lebih dinamis.

Namun, sangat penting bagi calon pebisnis seperti Anda untuk memahami segala bentuk kelemahan bisnis rental mobil. Dengan demikian, ke depannya Anda dapat mengoptimalkan operasional bisnis dan meraup untung sebagaimana yang diharapkan.

Berikut adalah sejumlah potensi kerugian dari peluang bisnis rental mobil yang harus siap Anda antisipasi:

1. Untung Rugi Bisnis Rental Mobil Karena Kompetisi Tinggi

Karena memulai bisnis rental mobil tergolong mudah, tidak heran jika pemain baru berbondong-bondong menembus industri ini. Pada akhirnya, hal ini berdampak pada jumlah pesaing yang membludak.

Belum lagi di tempat-tempat seperti destinasi wisata ngetop, kawasan perkotaan, dan bandara, bisa dipastikan ada banyak rental mobil. Perebutan pelanggan pun semakin ekstrem.

2. Proses Penjualan Lebih Lama

Bisnis rental mobil menuntut komitmen waktu dan modal yang tidak sedikit. Jadi, Anda harus siap berinvestasi banyak, terutama dalam hal tenaga, waktu, dan dana.

Belum lagi dalam industri ini Anda wajib terbiasa dengan proses penjualan yang bisa berlangsung cukup panjang. Hal ini lantaran pelanggan membutuhkan waktu yang relatif lama untuk membuat keputusan mengingat menyewa mobil bukanlah jenis pengeluaran umum.

3. Risiko Kerusakan Parah dan Pencurian

Sukses atau tidaknya sebuah usaha rental mobil sangat erat kaitannya dengan: 1) integritas pelanggan, dan 2) pengalaman berkendara mereka.

Pertama, pelanggan yang tidak amanah atau tidak jujur dapat mendatangkan kerugian untuk bisnis Anda. Pasalnya, mereka harus mematuhi ketentuan perjanjian sewa, salah satunya yaitu mengembalikan mobil dalam kondisi baik dan tepat waktu.

Sebaliknya, pelanggan yang berhati-hati dalam berkendara juga sangat berpengaruh terhadap kemajuan bisnis Anda secara keseluruhan. Hal ini sejalan dengan hal-hal seperti menekan risiko kecelakaan dan menjaga kondisi mobil sewaan.

4. Sulitnya Promosi dan Mendapatkan Pelanggan

Terakhir, Anda juga membutuhkan strategi marketing yang tereksekusi dengan apik untuk menyaingi para pelopor yang sudah lama eksis. Jadi, Anda tidak boleh pelit saat menyangkut budgeting untuk periklanan. Lebih-lebih melakukan online campaign guna meningkatkan presensi bisnis Anda.

“Kini, lebih banyak orang menemukan merek, produk, dan layanan baru melalui iklan media sosial daripada melalui rekomendasi mulut ke mulut, website, ataupun portal review.”[1]

Keuntungan Bisnis Rental Mobil

keuntungan bisnis rental mobil 

Terlepas dari sejumlah tantangan yang ada, mereka sebaiknya tidak membuat Anda berkecil hati. Pasalnya, apabila Anda bertanya apakah bisnis rental mobil menguntungkan, maka jawabannya adalah ya, bisnis ini terbilang cukup menggiurkan.

Bahkan, apabila Anda menekuninya dengan sepenuh hati, bukan mustahil usaha Anda akan berkembang pesat. Faktanya, berikut adalah sederet keuntungan usaha rental mobil yang jarang orang ketahui:

1. Model Bisnis Sederhana

Inti dari usaha ini adalah menyewakan kendaraan pada pelanggan untuk jangka waktu tertentu (harian atau mingguan). Kemudian, pelanggan membayar biaya sewa. Di sisi lain, pemilik bisnis menanggung biaya yang terkait dengan maintenance kendaraan, asuransi, dan biaya overhead.

Karena model bisnis yang relatif simpel ini, cara memulai usaha rental mobil pun tergolong lebih mudah dilakukan bagi entrepreneur pemula. Bandingkan dengan bisnis lainnya yang memiliki struktur lebih kompleks, seperti franchise atau startup.

2. Margin Besar

Tahukah Anda? Usaha persewaan mobil memiliki persentase pendapatan yang substansial untuk menutupi biaya operasional, bahkan setelah memperhitungkan biaya langsung yang terkait.

Dengan porsi pendapatan lebih besar, Anda dapat berinvestasi dalam upaya-upaya pengembangan bisnis. Misalnya, menambah armada atau membuka cabang baru. Selain itu, Anda pun lebih mudah mengelola pengeluaran nantinya. Jangan lupa pertimbangkan margin saat menentukan apa saja untung rugi bisnis rental mobil yang akan dijalankan.

3. Cepat Balik Modal

Rata-rata, Anda bisa menikmati keuntungan dari investasi awal dalam jangka waktu 3 hingga 5 tahun.[2] Dalam skenario tertentu—membuka rental mobil di kota besar atau mengakuisisi bisnis rental mobil yang sudah ada—balik modal bisa terjadi lebih cepat, biasanya dalam jangka waktu kurang dari 2 tahun.

Namun, imbal balik investasi yang cepat ini tidak selalu menjamin kesuksesan. Sebaliknya, uji tuntas (due diligence) yang matang dan perhitungan bisnis rental mobil yang strategis wajib Anda perhatikan jika Anda mendambakan profitabilitas jangka panjang sekaligus mempertimbangkan untung rugi bisnis rental mobil.

4. Potensi Penghasilan Tak Terbatas

Yang paling menguntungkan dari bisnis rental mobil adalah tidak ada batasan seberapa banyak pendapatan yang bisa Anda hasilkan. Tidak seperti pekerjaan tetap pada umumnya dengan nominal gaji yang tetap, potensi penghasilan Anda dari bisnis ini tidak terbatas. Namun, ini secara teori.

Karena pada akhirnya skill kewirausahaan Anda yang akan menentukan untung rugi bisnis rental mobil. Manajemen yang efektif, pengambilan keputusan yang jitu, dan pemahaman yang baik tentang sektor ini memainkan peran krusial dalam menentukan untung rugi bisnis rental mobil yang akan diraup.

Penutup

Potensi laba dari bisnis sewa mobil memang menggoda. Namun, sebagai calon pebisnis Anda harus siap mengarungi berbagai tantangan yang ada. Dalam situasi seperti ini, penerapan solusi inovatif pun menjadi sebuah keharusan.

GPSKU hadir sebagai mitra tepercaya untuk pengusaha persewaan mobil. Kami menawarkan berbagai GPS tracker dengan rentang harga bervariasi.

Investasi dalam teknologi mutakhir GPSKU mempersiapkan bisnis Anda untuk berjaya di pasar yang kompetitif. Jadi, Anda dapat menyeimbangkan untung rugi bisnis rental mobil tanpa pusing.

Rekomendasi untuk Anda :