Apakah mesin pendingin kendaraan Anda mengeluarkan aroma kurang sedap? Selain merepotkan dan membuat Anda merasa tidak nyaman, AC mobil bau terkadang bisa mengindikasikan masalah lebih serius. Ketahui lebih lanjut penyebab dan cara mengatasi permasalahan tersebut lewat artikel berikut.
Penyebab AC Mobil Bau
Berikut adalah faktor penyebab pengatur suhu kendaraan Anda menjadi beraroma tidak sedap :
1. Kelembaban
Sistem pendingin udara kendaraan Anda sebenarnya tidak menghasilkan udara dingin. Namun, bekerja dengan menghilangkan panas dan kelembaban dari udara di luar kendaraan Anda. Kemudian, yang pada gilirannya membuatnya terasa jauh lebih dingin daripada udara di sekitar Anda.
Kumparan pada unit tersebut berfungsi untuk mengembunkan panas dan kelembaban di udara. Lalu, menghilangkan kelembaban sebelum mendorong udara dingin ke dalam kendaraan Anda.
Karena kumparan ini lebih dingin daripada udara di sekitarnya, udara panas yang mengalir ke dalam unit dapat menciptakan kantong kelembaban. Kemudian, mengelilingi unit kondensasi di sistem pengatur suhu Anda. Selanjutnya, menimbulkan genangan air kecil yang mengalir ke luar kendaraan melalui saluran pembuangan.
Namun, jika kelembapan tersebut tidak dapat keluar, baik melalui drainase atau penguapan, maka air akan menggenang di dalam dan sekitar kumparan. Sehingga menimbulkan kelembaban di dalam unit pengatur suhu.
“AC mobil bau tentu menjadi masalah yang tidak dapat disepelekan. Keberadaan aroma tidak sedap tersebut lantaran beberapa faktor, seperti kelembaban, jamur, hingga masalah pada filter udara.”
2. Jamur
Mengapa AC mobil bau? Jamur adalah penyebab paling umum yang menyebabkan aroma tidak sedap keluar dari perangkat pengatur suhu kendaraan Anda.
Jika saluran pembuangan rusak atau Anda sering menggunakan pengatur suhu, maka unit tersebut kemungkinan besar akan tetap lembab sepanjang waktu. Sehingga menjadi tempat berkembang biaknya jamur dan bakteri.
Udara yang melewati evaporator dan penumpukan jamur pada unit akan membawa aroma busuk ke dalam kendaraan Anda melalui ventilasi dasbor.
Seiring bertambahnya usia kendaraan, bakteri, jamur, dan mikroorganisme lain yang tidak Anda inginkan dapat mulai tumbuh. Jika unit AC tidak sering Anda gunakan, hal ini juga dapat meningkatkan pertumbuhan mikroba tersebut di dalam sistem dan ventilasi secara keseluruhan.
Jamur penyebab aroma senang tinggal di sana karena selalu lembab dan gelap. Inilah tempat yang menjadi rumah bahagia bagi jamur.
3. Kebocoran
Kebocoran pada suatu bagian mesin atau komponen lain pada kendaraan Anda dapat menyebabkan cairan meresap ke dalam sistem pendingin mobil. Dalam hal ini, AC Anda tidak hanya akan mengeluarkan aroma yang tidak sedap. Namun Anda juga harus memeriksakan kendaraan Anda di bengkel untuk mencegah masalah lebih lanjut.
4. Filter Udara Kotor
Sistem pengatur suhu kendaraan Anda mungkin juga berbau karena filter udara perlu Anda bersihkan. Anda mungkin telah menggunakannya secara rutin sepanjang tahun. Namun kotoran dan bakteri masih dapat menumpuk di ventilasi udara. Anda dapat mengganti filter pendingan Anda dengan yang baru.
5. Penggunaan Pengatur Suhu Berlebihan
Pengatur suhu Anda adalah sistem yang sangat penting untuk membuat pengalaman berkendara Anda menyenangkan. Apalagi saat suhu di luar meningkat.
Sayangnya, penggunaan yang berlebihan dan salah pada sistem ini di kendaraan Anda dapat menyebabkannya mengeluarkan aroma yang tidak sedap. Kondisi semakin tidak menyenangkan terlebih ketika Anda menyalakan fitur tersebut, namun langsung merasakan aroma aneh.
Bau tersebut dapat digambarkan dengan berbagai karakter. Mulai dari apek, seperti telur busuk, kaus kaki kotor, amis, plastik gosong, gas dan masih banyak lagi. Tidak ada yang menginginkan hal itu terjadi.
Baca Juga : 4 Cara Merawat AC Mobil yang Benar
Cara Mengatasi AC Mobil Bau
Pada dasarnya, air yang terkumpul di area tertentu dan didiamkan cukup lama akan menimbulkan aroma apek. Sebagian besar air tersebut seharusnya keluar dari kendaraan Anda melalui saluran evaporator di bawah mesin.
Anda mungkin pernah melihat genangan air kecil di bawah kendaraan Anda. Namun terkadang air tersebut terkumpul di dalam evaporator. Dan jika berada di dalam evaporator untuk beberapa waktu, bakteri dan jamur dapat terbentuk sehingga menyebabkan aroma tersebut.
Namun demikian, ada solusi awal yang bisa Anda lakukan tanpa harus menggunakan jasa mekanik. Anda bisa melakukan langkah ini secara mandiri. Langkah untuk mengatasi AC mobil bau adalah sebagai berikut :
1. Bersihkan Saluran Udara
Pertama, putar kipas ke pengaturan rendah dan buka jendela. Kemudian, cari desinfektan AC dari toko onderdil kendaraan. Lalu, semprotkan ke saluran masuk udara. Bagian ini bisa Anda temukan di dasar kaca depan tempat wiper Anda berada. Dari situlah udara berasal yang masuk ke sistem pengatur suhu Anda.
Dengan mesin menyala dan kipas interior menyala, semprotkan banyak pembersih pada kedua sisi ventilasi masuk. Kipas akan menariknya ke dalam sistem, sehingga akan membunuh bakteri dan membantu menghilangkan aroma apak tersebut.
2. Buka Jendela
Biarkan jendela tetap terbuka untuk membantu mengeluarkan udara dari dalam kendaraan. Jika Anda memiliki filter kabin, lepaskan filter tersebut sebelum Anda menyemprotkan disinfektan untuk membantu filter tersebut bergerak melalui sistem.
Mungkin ini saat yang tepat untuk menggantinya juga. Karena filter yang kotor dapat menghambat aliran udara secara optimal. Menggantinya sendiri dapat menghemat uang dan waktu Anda.
Sumber bau lainnya bisa jadi adalah sunroof. Terdapat lubang drainase kecil di bagian samping yang terkadang tersumbat sehingga memungkinkan air meresap ke dalam lapisan atap atau bahkan menetes ke jok.
Namun, juga Anda kesulitan melakukannya sendiri, ada mungkin butuh bantuan profesional. Pastikan mereka mengerjakan beberapa pekerjaan berikut ini :
3. Ganti Filter Udara Kabin
Jika aroma berasal dari filter udara kabin yang kotor, mengganti komponennya akan sangat membantu. Filter udara kabin relatif murah dan mudah untuk Anda ganti.
4. Periksa Sistem Pendingin
Jika Anda menduga aroma tersebut disebabkan oleh masalah serius seperti kebocoran gas atau penumpukan jamur, penting bagi Anda untuk memeriksakan ke ahli perbaikan. Mereka dapat mendiagnosis masalah dan mencegah kerusakan lebih lanjut pada komponen lainnya.
5. Bersihkan Koil Evaporator
Jika aroma berasal dari koil evaporator yang kotor, membersihkan bagian ini juga dapat membantu. Ini adalah pekerjaan yang sebaiknya diserahkan kepada profesional, karena mungkin sulit untuk mengakses kumparan.
6. Gunakan Pengharum Ruangan
Setelah masalah teratasi, solusi AC mobil bau adalah menggunakan pengharum ruangan untuk membantu menghilangkan aroma kurang sedap yang tersisa.
Ketika Anda bepergian ke suatu tempat pada hari yang panas, namun Anda merasakan aroma tidak sedap dari pendingin, hal ini bisa sangat tidak nyaman bagi Anda. Anda perlu mencari tahu apa yang menjadi penyebab AC mobil bau. Kemudian segera melakukan langkah untuk mengatasinya.
Kesimpulannya, ada beberapa kemungkinan penyebab pengatur suhu kendaraan Anda beraroma tidak sedap. Dengan mengidentifikasi sumber masalahnya dan mengambil langkah yang tepat untuk mengatasinya, Anda dapat menikmati kembali udara segar dan bersih.
Oleh karenanya, merawat dan memelihara komponen tersebut menjadi hal yang sangat penting. Anda hanya perlu rajin dan tidak terlambat melakukan pemeliharaan. Dengan begitu, aktivitas berkendara akan tetap nyaman.
Pastikan Anda menjaga kebersihan peranti pendingin Anda. Manfaatkan fitur GPS Tracker Mobil dari GPSKU yang dapat menjadi pengingat kapan saatnya Anda melakukan perawatan. Pasang segera untuk mencegah terjadinya bau tidak enak pada mobil Anda.
